Rabu, 30 Januari 2013

PAD Blora 2013 Diwacanakan Tembus Rp 100 Miliar


BLORA, suaramerdeka.com - Pendapatan asli daerah (PAD) Blora tahun depan mencapai Rp 100 miliar dinyakini bukan hal yang mustahil. Apalagi menurut Seno Margo Utomo, salah seorang anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Blora, sejumlah peraturan daerah (perda) baru terkait pajak dan retribusi daerah telah selesai dibuat dan sudah diberlakukan di Blora.
"Dengan potensi pendapatan yang ada, saya kira PAD Rp 100 miliar di tahun 2013 bisa direalisasikan," ujarnya, Sabtu (3/11).
Dia menyebutkan tahun ini PAD Blora ditargetkan mencapai Rp 60,4 miliar. Seno Margo Utomo yang juga anggota DPRD dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengakui peningkatan PAD menjadi Rp 100 miliar merupakan lonjakan yang cukup tajam.
Hanya dia menegaskan hal itu bisa saja terealisasi jika seluruh komponen yang terkait pemungutan pajak dan retribusi daerah bekerja keras dan meminimalisir kemungkinan kebocoran.
"Saya ambil contoh. Di Blora ini parkir liar merebak di mana-mana. Itu perlu ditertibkan. Sementara tarif parkir yang dipungut dari warga oleh para juru parkir itu tergolong tinggi. Pertanyaannya berapa tarif parkir resmi yang disetor ke daerah, mungkin tidak sampai 50 persen," tandasnya.
Selain itu, kata Seno Margo Utomo, setiap tahun dipastikan jumlah pedagang di Blora mengalami peningkatan. Setiap pedagang selama ini dipungut sejumlah retribusi. Tak hanya itu, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) setiap tahun penerimaan yang disetorkan ke Pemkab sebagai PAD juga harus mengalami kenaikan.
Karena itu Seno Margo Utomo menyakini jika dikelola dengan baik, PAD Blora akan naik signifikan. "Bahkan bukan tidak mungkin bisa tembus Rp 100 miliar tahun depan," katanya.
( Abdul Muiz / CN26 / JBSM )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar